Home » » Cara Merakit Komputer

Cara Merakit Komputer

Merakit komputer adalah serangkaian kegiatan untuk menyatukan bagian-bagian dalam sebuah komputer agar dapat digunakan sebagai sebuah komputer secara utuh. Merakit berarti membuat perangkat-perangkat pembentuk komputer berada pada posisinya masing-masing sehingga dapat beroperasi sebagaimana mestinya.

Merakit komputer sebenarnya adalah hal yang mudah, tetapi bagi orang yang masih awam terhadap bagian-bagian dalam sebuah komputer pasti akan mendapati kesulitandalam menempatkan bagian-bagiannya dan tidak mengetahui apa funsgi dan bagaimana knerja dari satu persatu bagiannya, karena itu pada bagian selanjutnya akan dijelaskan bagian-bagian dari sebuah komputer.

Komponen-komponen Komputer

Komputer yang biasanya kita lihat dari luar seperti sebuah kotak yang terbuat dari alumunium ternyata didalamnya memiliki banyak komponen yang bekerja untuk menjadi sebuah komputer yang dapat kita gunakan. Berikut ini adalah perangkat-perangkat yang ada di dalam sebuah komputer.

Casing / Wadah
Meskipun Casing berada dibagian paling Luar tetapi Casing masih termasuk bagian yang dapat kita anggap didalam CPU karena peranannya yang menjadi tempat bagi seluruh bagain dalam komputer.

Fungsi utama dari Casing ini adalah melindungi bagian dalam komputer agar tidak terkena debu dan berbagai gangguan lainnya. Debu yang mengenai bagian komputer dapat mengganggu kinerja komputer dan bahkan dapat menyebabkan bagian didalam komputer rusak, oleh kareana itu peran casing sangatlah penting.

Casing biasanya dibuat dari bahan stainless steel atau plastik carbon fiber yang kuat. Model casing disesuakan dengan perangkat yang akan dipasang didalamnya. Jika dahulu kita mengenal jenis casing desktop, tetapi sekarang kita hanya dapat menjumpai casing dengan bentuk Mini Tower atau Full Tower.
Hal yang perlu diperhatikan dalam membeli casing adalah sistem ventilasi udaranya, karena casing yang baik akan dapat mengalirkan udara panas dari komponen komputer yang sedang bekerja. Kemampuan inilah yang menjadi tolak ukur kemampuan suatu casing, semakin sebuah casing mampu mengalirkan udara panas dari dalam keluar casing maka semakin baik kualitas sebuah casing, begitu pula sebaliknya.

Power Supply
Bagian ini adalah bagian yang bertugas untuk mengubah listrik dengan arus dua arah menjadi searah dan diteruskan kepada komponen-komponen dalam CPU. Komponen ini menjadi penting karena jika anda salah memilih komponen ini maka bisa saja komputer anda malah rusak karena arus yang dihasilkan tidak sama atau tidak stabil sehingga mampu merusak komponen-komponen lain melalui aliran listriknya.

Untuk memilih power supply yang baik pilihlah yang memiliki efektifitas daya yang melebihi 80% dan tegangannya stabil. Untuk memilih yang efektifitas tegangannya 80% atau lebih dapat dilihat dari sticker dan sertifikasi yang telah dikantongi sebuah power supply, biasanya disimbolkan dengan tulisan “80+”, “85+” atau “90+”. Kemudian untuk mengetest kestabilan arus dapat digunakan avometer.

Motherboard
Motherboard, dinamai dengan sebutan mother atau ibu karena dalam papan ini semua perangkat lain seperti prosessor, Video Graphic Accelerator (VGA), Random Access Memory (RAM), Harddisk dan alat-alat pendukung lainnya akan ditancapkan atau dihubungkan. Motherboard inilah yang menjadi jalan penghubung bagi semua perangkat tadi untuk berkomunikasi satu sama lain.

Didalam motherboard sendiri telah terdapat Read Only Memori (ROM) yang biasanya tertempel dan diikutkan dari pembuat mother board. ROM ini berfungsi untuk mengenali semua perangkat yang akan ditancapkan di Motherboard.
Motherboard yang baik adalah motherboard yang mampu menghantarkan data dari satu komponen ke komponen lain dengan sangat cepat. Semakin lebar jalur data akan semakin baik kualitas suatu motherboard.

Prosessor
Prosessor adalah otak dari sebuah komputer. Disinilah semua data akan diolah. CPU memiliki empat bagian pokok yaitu Control Unit yang berfungsi sebagai pengontrol segala kegiatan CPU, Aritmathik Logic Unit yang berfungsi untuk memecahkan fungsi-fungsi matematika dalam perhitungan program, Register atau sering disebut cache yaitu tempat mengeksekusi data pada prosessor, dan CPU Interconnection yang berfungsi sebagai pengendali kerja dan penyambung antara inti-inti dari prosessor yang memiliki inti lebih dari satu.

Prosessor yang baik adalah prosessor yang memiliki kecepatan kerja yang besar, kecepatan ini biasanya dihitung dengan menggunakan satuan MegaHertz (MHz) atau GigaHertz (GHz). Prosessor yang baik juga harus mendukung instruksi –instruksi khusus yang dapat membuat komputer berjalan semakin cepat. Juga dapat dilihat dari besar registernya, dalam register atau cache prosessor satuan yang digunakan sampai saat ini masih dalam rentang Mega Byte (MB).

RAM
Random Access Memory adalah perangkat penyimpanan yang bersifat volatile, berarti bahwa data yang disimpan bersifat sementara saja. Tetapi karena sifatnya yang volatile tersebut, kecepatan akses data pada RAM sangatlah cepat sehingga RAM digunakan untuk penyimpan data sementara pada saat prosessor sedang memproses suatu data.

RAM yang baik ditunjukkan dari kecepatan akses datanya, dan juga besar dari kapasitas penyimpanan datanya. Besar penyimpanan data pada RAM sampai saat ini masih paad besaran GigaByte (GB)

Harddisk
Perangkat ini adalah satu dari jenis perangkat penyimpanan data juga, tetapi berbeda dengan RAM yang bersifat volatile, Harddisk bersifat non-volatile. Sehingga akses datanya kurang cepat tetapi mampu menyimpan data secara permanen. Data yang tersimpan pada Haddisk biasanya adalah data yang telah diolah tetapi masih akan digunakan kembali pada kemudian hari.

Besaran kapasitas hardisk sampai saat ini telah mencapai ukuran TerraByte (TB). Sebagai gambaran ukuran bahwa 1 TB = 1.000GB = 1.000.000. MB = 1.000.000.000 KB =1.000.000.000.000 Byte.

Cara merakit Komputer (Tunggu update selanjutnya)

Featured